Berita Hari Ini Kompas - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal menghadiri pertemuan One Belt One Road (OBOR) di Beijing, China pada 15 Mei yang akan datang. Tetapi satu hari terlebih dulu, Jokowi bakal lakukan pertemuan bilateral dengan Presiden China Xi Jinping.
Dalam pertemuan itu, usaha penambahan kerja sama perdagangan bakal jadi pokok bahasan ke-2 pemimpin negara. Pasalnya, saat ini Indonesia mulai melirik kerja sama di bidang pertanian dengan China.
Menurut Berita Hari Ini Kompas, " Indonesia sekarang ini menginginkan berusaha untuk mengekspor buah-buahan seperti, buah naga, manggis, durian, nanas, serta product susu. Disana kan ada buah-buahan yang tak ada, " kata Direktur Asia Timur serta Pasifik Kementerian Luar Negeri RI, Edi Yusup, waktu mengadakan juma pers di Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Jumat
Ketertarikan Indonesia di bidang pertanian bermula dari keberhasilan ekspor sarang burung walet ke Negeri Gorden Bambu. Untung yang dibuat oleh Indonesia dalam ekspor itu meraih beberapa puluh juta dollar.
" Ekspor sarang burung walet dari Indonesia ke Tiongkok tembus sampai USD 36 juta, kenaikannya meraih sampai 40 %, " papar Edi yang di ringkas Berita Hari Ini Kompas.
Terkecuali bidang pertanian, kerja sama di bagian infrastruktur akan di tawarkan Jokowi ke Presiden Xi. Beberapa proyek yang bakal di tawarkan diantaranya jalur MRT Tangerang-Jawa Barat, Trans Sumatra, Trans Sulawesi, pelabuhan serta kereta api.
" China tawarkan untuk lakukan studi kelayakan proyek infrastruktur yang strategis di Indonesia, serta kelak China bakal bantu pendanaan proyek-proyek itu, " tutur Edi yang di lansir Berita Hari Ini Kompas.
No comments:
Post a Comment