
Presiden RI Joko Widodo meresmikan pengeluaran dan pengedaran sebelas pecahan uang Rupiah Tahun Emisi (TE) 2016. Peresmian tersebut mulai berlaku hari ini di seluruh Indonesia.
Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo mengatakan masyarakat sudah dapat menukarkan uang secara langsung di kantor cabang Bank Indonesia di 33 provinsi hari ini. Besok, masyarakat sudah bisa menukarkan uang lama dengan yang baru di bank umum.
"Distribusi sudah dilakukan ke seluruh kantor cabang. Mulai hari ini masyarakat dapat melakukan penukaran uang di 33 Provinsi Indonesia," ujar Agus, di Gedung BI, Jakarta, Senin (19/12). Agus menegaskan penyebaran uang secara langsung akan dilakukan di Pasar blok M, Jakarta Selatan. Di sana, kata Agus, Bank Indonesia membuka penukaran uang lama kepada masyarakat.
"Selesai acara ini kita langsung ke Pasar Blok M melakukan transaksi penukaran uang kepada masyarakat," jelasnya. Dengan diterbitkannya uang emisi ini, Agus menjelaskan uang Rupiah yang telah dikeluarkan dan masih beredar di masyarakat tetap berlaku sebelum dicabut oleh BI.
"Uang yang masih beredar masih berlaku. Belum ada keputusan pencabutan. Bisa mencapai 10 tahun dari sekarang masa pencabutannya," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment